Sekarang Inter Milan Harus Bergantung Pada AC Milan

By ommed


nusakini.com - Inter Milan berpeluang mengudeta posisi AC Milan pada Kamis (28/4) dini hari WIB, andai saja mereka bisa mengalahkan Bologna pada pekan 34 Liga Italia Serie A, di Stadion Renato Dall'Ara. Sayangnya, hasil akhir malah berkata lain.

Sempat memimpin lewat gol cepat Ivan Perisic, Inter Milan malah dihantam balik tuan rumah dan akhirnya kalah 2-1. Berawal dari gol penyama kedudukan Marko Arnautović pada menit ke-28, sepuluh menit akhir berujung memalukan bagi Inter.


Adalah Ionuț Radu, penjaga gawang Inter pada laga ini, yang mendapat sorotan. Ia berbuat blunder dengan gagal menendang bola yang kemudian direbut oleh Nicola Sansone pada menit ke-81, untuk dimaksimalkan menjadi gol. Blunder Radu mendapat sorotan, dan nasib Inter untuk jadi Scudetto jadi bergantung pada penampilan AC Milan.

Simone Inzaghi tak ragu menyebut, bahwa kekalahan ini membuat Nerazzurri menggantungkan nasib mereka pada Milan yang saat ini berada di posisi pertama, dengan keunggulan dua poin. Padahal jika mengalahkan Bologna, Inter sudah berada di posisi satu dengan unggul satu poin atas Rossoneri.

"Tanpa ragu, ada kepahitan, seperti biasa. Kami tidak lagi bertanggung jawab atas nasib kami sendiri, kami harus melihat apa yang dilakukan dan terjadi pada Milan, dan mencoba memenangkan empat pertandingan tersisa kami,” kata Inzaghi kepada Sky Sport Italia.

“Kami telah memimpin, kami seharusnya mencetak gol lagi daripada kebobolan sundulan Arnautovic yang dapat dihindari, karena kami tahu bahwa apa pun bisa terjadi dalam sepakbola," imbuhnya.

Bagaimana pun, Simone Inzaghi tetap memberi pembelaan terhadap Radu. Kiper asal Rumania itu dipercaya tampil karena Samir Handanovic tengah cedera, dan sebelumnya Radu tampil cukup oke ketika Inter berhadapan dengan Empoli, Januari lalu. Ketimbang menyalahkan Radu, Inzaghi lebih kecewa terhadap tumpulnya serangan Inter.

“Radu bermain sangat baik melawan Empoli, dia selalu berlatih dengan baik, kami semua sangat percaya padanya. Itu adalah insiden yang tidak menguntungkan, tetapi hal-hal ini bisa terjadi dan itu tidak akan merusak jika kami unggul 4-1, daripada 1-1."

Selepas pertandingan, terlihat bahwa Radu tidak bisa menahan tangis karena blunder yang ia buat. Rekan-rekannya coba menghampiri, juga ada aksi Denzel Dumfries yang coba menutup kamera yang coba menyorot tangis Radu.

"Dia harus diyakinkan bahwa Radu adalah penjaga gawang yang luar biasa dengan masa depan yang cerah di depannya," tandas Inzaghi. (gi/om)